“Postman to Heaven” is a co-production between South Korea and Japan. Jae-jun (K-pop band TVXQ member Hero) delivers letters to heaven from those who can’t get over the loss of their loved ones. One day Ha-na (Han Hyo-joo), who writes to her late boyfriend, discovers Jae-jun’s secret identity. He offers her a part-time job assisting him, and they set off on a 14-day journey.
Also Known As : Telecinema Ep 1 : Postman to Heaven Country : South Korea / Japan Language : Korean Year : 2009 Genre : Romance, Melodrama, Fantasy Cast : Hero Jaejoong, Han Hyo Joo, Shin Goo, Kim Chang Wan, Lee Doo Il
Trailer :
Link : ( Maap masih link luar, karena gangguan koneksi yg aq alami ) Part 1
Casshern adalah karya pertama sutradara video musik serta fotografer fashion Kazuaki Kiriya yang telah lama ditunggu. Diangkat dari anime yang dibuat pada tahun 1970-an, film ini mengambil setting di masa depan. Kala itu dunia telah rusak akibat perang 50 tahun antara Federasi Timur Raya dan Eropa yang akhirnya dimenangkan oleh Federasi Timur Raya. Namun kemenangan mereka harus ditebus dengan kenyataan pahit, akibat senjata kimia, biologi maupun nuklir yang dipakai, bumi rusak. Penduduk bumi yang tersisa tak kalah menyedihkannya. Tubuh mereka rentan terserang aneka wabah serta penyakit-penyakit baru yang timbul akibat perang.
Seorang ahli genetika, Azuma (Akira Terao) menemukan tehnologi neo sel yang diharapkan dapat memperbaiki kondisi manusia. Azuma tekun menggeluti penelitiannya karena istrinya yang tercinta, Midori (Kanako Higuchi) juga terserang penyakit dan kian hari kondisinya kian lemah. Putra tunggal Azuma, Tetsuya (Yusuke Iseya) malah pergi berperang meninggalkan keluarga dan tunangannya, Luna (Kumiko Aso) karena tak tahan berpangku tangan melihat semua temannya satu demi satu berangkat ke medan laga.
Penelitian Azuma mulanya tidak mendapat tanggapan dari pihak militer, namun diam-diam seorang usahawan bernama Naito (Mitsuhiro Oikawa) membawanya pada petinggi militer Federasi Timur Raya yang sudah renta, Kamijo (Hideki Otaki). Kamijo sendiri sebenarnya terancam oleh tindakan putranya (Hidetoshi Nishijima) yang tengah menyusun rencana untuk merebut kekuasaan ayahnya.
Ketika percobaan Azuma sudah mendekati akhir, tiba-tiba suatu peristiwa terjadi di laboratorium. Sebuah kilatan cahaya aneh menyebabkan terbentuknya android-android manusia super/Shinzo Ningen dari sel-sel hasil kloning Azuma. Militer tentu tidak tinggal diam, dan bergerak membasmi mutan-mutan ini. Namun sebagian berhasil lolos dan bersembunyi sambil membawa Midori sebagai sandera. Mereka kemudian menghidupkan kembali robot-robot penjaga gudang senjata yang sudah lama terbengkalai serta memakainya untuk balas dendam.
Para android ini, di bawah pimpinan Brai (Toshiaki Karasawa) berniat melenyapkan ras manusia dari muka bumi. Sementara itu, tubuh Tetsuya yang tewas dalam tugas dikembalikan pada Azuma yang tengah putus asa. Dengan tehnologi neo-sel, Azuma pun menghidupkan kembali putranya. Namun berbagai proses yang terjadi membuat mental Tetsuya menjadi tidak stabil. Ayah Luna (Fumiyo Kohinata) yang berprofesi sebagai ilmuwan militer juga memberikan baju baja pelindung.
Berhasilkah sang hero yang baik fisik maupun jiwanya penuh cabikan luka ini membawa kembali ibunya sekaligus mengakhiri pemusnahan masal yang dilakukan Brai dan kaki tangannya?
Cha Dae Woong accidentally releases a gumiho, a legendary fox with nine tails that eats the livers of humans. He meets a pretty girl who is the gumiho he released. When Dae Woong finds out about what he did, he must try to keep her happy and hide the fact that she is a gumiho from everyone. As the story goes on, the legendary gumiho (later called Miho) wants to be human. Miho is informed by a veterinarian named Park Dong Joo (who is also not a human) that she must drink his blood to become a human in 100 days while Dae Woong will now have to keep her magical marble that lets Miho do incredible things. Moreover, Dae Woong will not be able to date anyone else but gumiho within the 100 days. However, Dong Joo doesn't tell Miho that in 100 days, Dae Woong will die if he gives the marble back to her.
INFO: # Director: Genjiro Arato # Writer: Osamu Dazai (novel) # Runtime: 134 min. # Language: Japanese
Sinopsis :
Yozo Oba (Toma Ikuta) was born into a wealthy family in Tsugaru. As a child he practiced smiling to hide his true feelings and to get along with others.
His classmate Dakeichi found out about Yozo's eccentric behavior and told others about him. But Dakeichi also told Yozo a strange prediction about his life ... that he will become popular with the ladies and draw beautiful pictures.
During Yozo's high school years he moved to Tokyo. In Tokyo he meets Horiki (Yusuke Iseya), a guy six years older than him. Horiki is known for being a player and one day drags Yozo to the Blue Flower Bar run by Madame Ritsuko (Michiyo Ookusu). At the bar there is poet Chuya Nakahara (Go Morita) who proclaims "war is brown like the color of shit". Yozo doesn't say anything as he takes in the environment.
Yozo starts to drink more often and starts to live the fast life like Horiki. Like Dakeichi's prediction, Yozo also becomes popular with the ladies and always has a woman next to him. But, Yozo starts to become sick of this lifestyle.
At a cafe, Yozo meets Hisako (Shinobu Terajima) a women who lets him drink without paying. Yozo senses that Hisako feels a heavy sense of loneliness like himself. One day Yozo and Hisako attempts to kill themselves out in the Sea of Kamakura. Hisako dies, but Yozo survives. His family then takes Yozo to a sanitarium....
Iseng - iseng buka resensi film baru...eh dapat film India...Hihihihihihi....
Sinopsis :
film tentang sebuah pernikahan jarak jauh '' antara Bengali bhadra-lok dari desa Bengal Snehmoy (Rahul Bose) dan sahabat pena-nya dari jepang Miyage ( Chigusa Takaku ) menderita penyakit tak tersembuhkan yang dikenal sebagai Inherent Silliness. Berdasarkan kisah nyata oleh Kunal Basu, ini adalah akhir non-roman antara dua orang yang benar-benar pantas satu sama lain.Pasangan itu menikah satu sama lain selama lebih dari 15 tahun dan nyaris tidak pernah bertemu satu sama lain berbicara di telepon beberapa kali (bicara tentang hubungan palsu, yang satu ini mengambil kue). Ketika Miyage jatuh sakit di Jepang Snehmoy pergi ke dokter di Kolkata dengan laporan medis-nya. Ekspresi dokter ketika ia mendengar kenapa pasien tidak bisa datang secara pribadi untuk diperiksa adalah persis cara kita merasa tentang pernikahan jarak jauh.
Trailer :
Penasaran????Pengen nonton???Donlot aja deh...Hihihihi...
Death Bell adalah film horor SMA. Sejak film yang asli (juga dipanggil Bloody Midterms atau Go-sa) sukses di 2 musim panas lalu (yang dibintangi Nam Gyu-ri, Lee Beom-soo, Kim Bum), produser kembali dengan sekuel musim panas ini, Death Bell 2: Bloody Camp.
Film ini sekali lagi dibintangi oleh pasangan aktor lama dengan grup dari artis-artis terkenal untuk memerankan guru-guru dan siswa-siswa di SMA. Kim Su-ro juga berperan sebagai guru di drama sebelumnya, God of Study, dan bergabung dengan Hwang Jung-eum dari High Kick Through the Roof. Memimpin yang lebih muda rajanya roti,Yoon Shi-yoon dan Park Ji-yeon dari God of Study (atau Ji-yeon, dikenal sebagai anggota T-ara ).
Ceritanya mengambil tempat selama liburan musim panas saat beberapa siswa mengambil kelas spesial. Saat kematian muncul di asrama, perjuangan kehidupan dan kematian terjadi.
Di Weekly Shonen Jump 4 Oktober ini, terbongkar berita bahwa One Piece (Eichirou oda) dan Toriko (Shimabukuro Mitsutoshi) akan dirilis film 3Dnya pada 19 Maret 2011.
Film 3D One Piece berjudul ‘ONE PIECE 3D’ yang menceritakan tentang topi jerami luffy. Sedangkan Toriko 3D akan menceritakan tentang Toriko dan temannya komats
